Potret Mahakarya Indonesia - Berani Beda Di Tengah Keseragaman



sumber: (www.djisamsoe.com)
Arifin Al Alamudi : Gotong Simalungun

Apa yang lo rasain ketika melihat foto karya Arifin Al Alamudi berjudul Gotong Simalungun ini?
Lucu? Unik? Aneh? Apapun yang lo rasain pasti sama dengan yang gue rasain. Ya! Om-om berkacamata hitam ini tampil menonjol di tengah kemeriahan om-om lainnya dalam keseragaman.

Selain menarik rasa untuk menaikkan kedua sisi bibir, foto ini seperti mengirimkan sebuah pesan ke gue untuk terus bersemangat, terus kreatif, dan terus menjadi pribadi yang unik untuk terlihat menonjol dan membuat orang lain tersenyum.

Kenapa bisa begitu?
Nih, gue jelasin dikit ya.

Sebagai manusia biasa kita sering kali merasa minder, takut ditolak, takut berbeda, kurang percaya diri, takut dicemooh, dan lain sebagainya. Padahal sebenarnya setiap individu diciptakan berbeda dan memiliki keunikannya masing-masing. Itulah sebabnya rasa takut menonjol dan krisis percaya diri seringkali menghambat kita untuk berkreasi dan menjadi kreatif. Padahal kreatif bisa lahir dari hal-hal baru yang kita lihat, dengar, cium, rasakan, dan kita lakukan.

Menjadi berbeda di tengah keseragaman itu tidak selalu menjadi hal yang buruk, asal kita lihat-lihat juga situasi dan kondisi yang ada di sekitar kita.

Mari kita lihat lagi foto karya Arifin Al Alamudi berjudul Gotong Simalungun ini, Om berkacamata hitam ini terlihat berbeda di banding yang lainnya, dengan percaya diri ia tersenyum dan menularkan senyumnya ke orang-orang yang melihat foto tersebut.

Senyum itu kayak virus, gampang nular dan meninggalkan bekas di hati. #eaaa


Sedikit tips buat lo yang suka krisis percaya diri:


1.

Selama perbedaan yang lo hasilkan itu baik dan tidak membawa kerugian bagi orang lain, lakukanlah.
2.
Orang-orang memang awalnya akan membicarakanmu karena kamu menonjol, namun dengan prestasi yang kamu hasilkan karena terlihat menonjol itulah mereka justru akan mengagumimu.
3.
Terus berkreasi, mencari inspirasi, dan eksplorasi hal baru. Semakin banyak hal yang mendukung idemu, semakin menonjollah kamu.
4.
Jangan takut dibilang aneh, tapi bukan berarti ini jadi pembenaran untuk tampil aneh. Dalam hidup tetap ada batasan-batasan estetika dan etika.

Oke, sedikit tulisan yang terinspirasi oleh Om-om berkacamata hitam ini semoga berguna dan menyadarkanmu bahwa tak perlu ragu menjadi beda karena Tuhan menciptakan Mahakarya Indonesia dan keindahan ada karena perbedaan.


Jadi, sudahkah lo kepincut sama om-om ini?






CONVERSATION

0 comments:

Post a Comment

Back
to top