Menurut KBBI: "Sinergi berarti kegiatan gabungan", berarti bisa dibilang Sinergi Untuk Indonesia itu artinya "bekerja sama untuk kemajuan Indonesia" begitulah kurang lebih. Eh, ada apa sih kok tiba-tiba ngomongin soal Sinergi Untuk Indonesia gini?
Jadi, gini...
Beberapa waktu lalu gue kan datang ke Indonesia Business & Development Expo 2017 (IBDExpo 2017) di JCC, Senayan. Nah, salah satu booth yang menarik perhatian gue adalah milik Pertamina yang punya beragam aktivitas menarik kayak nyobain racing simulator hingga toko souvenir kerajinan batik khas Indonesia yang cantik-cantik banget.
Nah, pas banget gue datang ternyata ada talk show tentang Sinergi Untuk Indonesia bersama Pak Aditama Sardjito dari Pertamina, Ibu Devy Suradji dari Kementrian BUMN dan ada Maudy Ayunda (Ya ampun! Maudy aslinya cantik banget sumpah!) yang dipandu oleh Ryan Wiedaryanto. Booth Pertamina yang ramai pengunjung dari berbagai kalangan ini juga dikunjungi oleh mahasiswa dan pelajar yang sangat antusias mengetahui informasi mengenai BUMN dan sinergi BUMN dari berbagai bidang yang sama-sama fokus untuk membangun Indonesia.
Pertamina sebagai salah satu BUMN yang terdepan juga telah melakukan banyak inovasi dan gerakan nyata untuk mewujudkan Indonesia yang hebat baik di mata nasional maupun internasional salah satunya dengan cara merealisasikan BBM satu harga di seluruk pelosok Indonesia. Tak hanya itu saja, Pertamina juga menggenjot produksi hulu manca negara untuk Indonesia. Pertamina menargetkan produksi migas mencapai 1,9 juta barel setara minyak pada 2025. Selain produksi dari ladang migas dalam negeri, BUMN di bidang energi ini juga berekspansi menggarap ladang-ladang migas di luar negeri.
Pertamina memiliki 6 kilang minyak besar yang tersebar di Indonesia, yaitu di Dumai, Plajum Balongan, Cilacap, Balikpapan dan Sorong. Untuk menunjang distribusi hasil minyak yang telah diolah agar bisa kita nikmati bersama, Pertamina memiliki 6.454 SPBU, 2.856 unit mobil tangki (per Februari 2016), 227 kapal tanker (sewa dan milik), 123 terminal SPBU dan 66 depot pengisian pesawat udara (DPPU).
Meskipun banyak tantangan yang dijumpai demi kelancaran disribusi hingga ke pelosok Indonesia, Pertamina terus berupaya yang terbaik melalui berbagai jalur baik darat, air maupun udara. Misalnya di Wamena, minyak akan didistribusikan melalui jalur udara dengan pesawat, sedangkan di Kalimantan didistribusikan melalui jalur air melalui sungai Mahakam.
Dengan semangat #KobarkanKebaikan Pertamina ingin memberikan kontibusi terbaiknya untuk Indonesia yang berlandaskan asas keadilan dan tak gentar sesulit apapun tantangan yang akan dihadapinya. Kalau lo ingin tahu lebih banyak tentang kegiatan Pertamina coba deh main-main ke akun media sosial @pertamina atau ke www.pertamina.com.
0 comments:
Post a Comment