Buka Puasa Bersama 1000 Anak Yatim Yang Menginspirasi

Selamat Datang Ramadan! 

Gue sangat bersyukur tahun ini masih diberikan kesempatan untuk bertemu dengan bulan Ramadan oleh Tuhan YME. Bulan yang katanya penuh dengan ampunan, penuh dengan rejeki namun di sisi lain bulan ini juga penuh dengan ujian, penuh dengan perjuangan untuk “naik kelas” menjadi manusia yang lebih baik lagi di masa depan. Bagi gue, bulan Ramadan lebih dari sekedar itu saja, bulan ini merupakan waktu yang saat tepat untuk mendekatkan diri terhadap Tuhan dan seluruh mahluk ciptaan-Nya. Mengapa begitu? Karena di bulan ini pintu ketulusan dan kebaikan di dalam jiwa sedang terbuka lebar dan selapang-lapangnya. 

Ya ampun, bahasa gue udah cocok buat ikutan pildacil belom? 

Berbuka puasa bersama adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Tuhan dan sesama muslim. Namun ada cara lain yang tak hanya sekedar mendekatkan diri namun juga membuka pintu ketulusan dan kebaikan dengan berbuka puasa bersama anak yatim seperti yang dilakukan oleh Grup Adaro beberapa hari lalu di ballroom Kuningan City, tak tanggung-tanggung ada sekitar 1000 anak yatim dari berbagai panti asuhan diundang untuk mengumpulkan pahala sambil bersilaturahmi dengan cara yang menyenangkan. 

Acara Buka Puasa Bersama 1000 Anak Yatim Grup Adaro 2018 sempat membawa memori perasaan gue kembali ke acara yang sama di tahun lalu, perasaan bahagia bercampur haru juga rasa syukur atas kehidupan yang gue jalani. Anak-anak yatim ini secara tidak langsung juga telah menginspirasi gue dengan keceriaan dan canda tawa mereka selama acara ini berlangsung. 

Tidak sekedar berbuka puasa bersama saja, acara yang telah dimulai dari pukul 16:00 cukup padat dari permainan agar tetap bersemangat meskipun berpuasa, ceramah yang jenaka dan tidak membosankan dari ustad kondang yang terkenal dengan jargon “Jamaaaaah...Alhamdu......lillaaah”, hingga mendengarkan merdunya adzan yang dikumandangkan oleh muadzin cilik Ishaq Almahdy yang kemudian diikuti dengan membatalkan puasa bersama dan sholat maghrib berjamaah. 

Oiya, sesaat sebelum acara dimulai gue dan teman-teman undangan lainnya sempat mengobrol dengan Presiden Direktur PT Adaro Energy Tbk, Bapak Boy Thohir tentang banyak hal. Ada satu topik pembicaraan dengan beliau yang cukup menggugah kepala gue yaitu mengenai pentingnya menjaga reputasi. 

Membangun reputasi adalah hal yang tidak mudah untuk dilakukan, tidak bisa instan namun sangat rentan untuk dihancurkan. Pesan yang Bapak Boy Thohir sampaikan kepada kami saat itu adalah, dengan reputasi yang baik kita bisa mencapai apapun tujuan yang diinginkan. Tak ada di dunia ini yang ingin memberikan pekerjaan atau kepercayaan ke orang yang memiliki reputasi buruk, itulah sebabnya menjaga kepercayaan orang lain menjadi salah satu kunci penting untuk membangun reputasi yang baik. Tak hanya mengenai reputasi, pesan lain yang gue akan selalu ingat dari beliau adalah “Jangan tawar-menawar dengan Tuhan, bukan Tuhan yang membutuhkan kita melainkan kita yang membutuhkan Tuhan. Lakukan kebaikan dan kumpulkan pahala dengan segera dan ikhlas tanpa tawar-menawar.” 

Sungguh, mata gue berkaca-kaca mendengarnya.. 

Kejutan demi kejutan di Acara Buka Puasa Bersama 1000 Anak Yatim Grup Adaro 2018 ini seperti tak ada habisnya. Di awal ada permainan dan kuis berhadiah untuk para peserta, ceramah yang sekaligus menghibur sehingga terasa tak membosankan, lantunan adzan yang menyejukkan hati, makanan yang enak hingga ada bintang tamu spesial sebagai penutup acara. 

Eh, siapa bintang tamunya? 

Kalau di tahun-tahun sebelumnya acara berbuka puasa ini pernah diisi oleh Cowboy Junior dan JKT48, kini giliran Aleehya yang meramaikan panggung malam itu. Aleehya adalah grup nasyid modern yang terdiri 3 orang cowok berpakaian kekinian dengan skill bermusik dan kualitas vokal yang keren dan memanjakan telinga dan melantunkan syair puji-pujian dengan genre musik anak muda seperti rap, R&B, pop, dangdut dan hip-hop. Wiih Sadeees!! 

Gak percaya? Buka Youtube terus search Aleehya, sekarang! 

Banyak inspirasi yang gue dapatkan melalui acara ini, Adaro tak hanya membagikan kebahagiaan bagi anak-anak yatim tapi juga kepada gue pribadi. Terima kasih Adaro, untuk kesempatan berharganya dan semoga acara seperti ini bisa terus berlanjut tanpa ada akhirnya. 

*group hug